Mengenal Teknik Survival
Survival merupakan kehidupan dengan waktu mendesak untuk melakukan improvisasi yang memungkinkan. kuncinya adalah menggunakan otak untuk berimprovisasi. Dalam situasi survival perlu di ingat kata S.T.O.P. yang kurang lebih mempunyai arti :- S - Seating/Sit down (Duduk/istirahatkan dirimu)
- T - Think (Berpikir)
- O - Observe (Amati Alam Sekitar)
- P - Plan (Perencanaan)
kita harus berusaha untuk memenuhi kebutuhan dasar kita dari apa saja yang tersedia di sekitar kita. Maka dari itu perlu penguasaan teknik-teknik survival, diantaranya adalah:
- Teknik Membuat Api
- Teknik Membuat Shelter/Bivak
- Teknik Membuat TRAP/Jebakan
- Teknik Mendapatkan AIR
- Teknik Membuat Jejak Dan Isyarat.
Api
Api sangatlah penting bagi kehidupan kita, adapun manfaat dari api kita:
- untuk memasak bahan makanan
- untuk menjaga suhu tubuh kita
- untuk menghindarkan diri dari berbagai binatang. Binatang buas yang takut terhadap api antara lain : serigala, harimau, dan sebagainya.
Teknik Membuat Api
Bunga api adalah tahap awal dalam pembuatan api. Selanjutnya ialah mengusahakan untuk menangkap bunga api dengan kawul atau ranting dan daun kering.
Mematik
Gergaji Api (Fire Saw)
Fire Thong(Tali Api)
SHELTER
Shelter ditujukan untuk melindungi survivor dari pengaruh alam, seperti panas, hujan, angin, dan dingin. Perlindungan ini dapat dibangun dari bahan-bahan yang sengaja dibawa ataupun dari bahan-bahan yang tersedia di alam (kayu, dedaunan, dll).Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembangunan shelter adalah :
- Jangan membangun shelter di tempat yang riskan tergenang air (banjir), seperti di tepi sungai. Walaupun tempat itu terlihat bersih dan kering, akan sangat berbahaya apabila datang hujan.
- Usahakan dalam pembuatan shelter tidak dibawah pohon yang berdahan rapuh atau di bawah pohon kelapa. Karena dapat membahayakan jika dahan rapuh atau buah kelapa itu jatuh menimpa shelter kita.
- Tidak di tempat yang dicurigai sebagai sarang binatang buas atau sarang nyamuk/serangga. Karena dapat mengganggu kenyamanan beristirahat.
- Bahan pembuat shelter harus kuat dan pengerjaannyapun sebaik-baiknya, karena akan mempengaruhi dalam kenyamanan kita.
Selengkapnya untuk Bivak/shelter Klik di sini
TRAP / JEBAKAN
Salah satu keterampilan yang mendukung dalam melakukan kegiatan survival adalah keahlian membuat trap. Trap ini digunakan survivor untuk menangkap binatang. Kita akan membahas lima jenis trap yang sering digunakan.1. Trap Menggantung (Hanging Snare)
Perangkap ini ditujukan untuk menangkap binatang yang cukup besar seperti : kelinci, ayam, bebek, dan lain lain.2. Trap Tali Sederhana
Untuk binatang yang berukuran kecil, seperti burung dapat digunakan perangkap tali sederhana yang diletakan di atas tanah ataupun digantung.3. Trap Lubang Penjerat
Perangkap ini adalah modifikasi dari perangkap tali dan perangkap lubang. Perangkap ini terdiri dari :Tali laso yang diikatkan pada dahan pohon yang kuat dan diletakan mendatar.
Lubang perangkap yang digali, kedalamannya disesuaikan dengan hewan yang akan ditangkap. Mulut lubang disamarkan dengan dedaunan dan laso diletakan di atas dedaunan tersebut. Diberi umpan di atas dedaunan, ditengah laso.
4. Trap Menimpa
Perangkap lain yang ditujukan untuk menangkap binatang kecil lainya adalah perangkap menimpa. Perangkap ini memanfaatkan berat kayu untuk menindih.5. Kombinasi Trap Lubang dengan Trap Menimpa
Perangkap ini merupakan kombinasi bentuk lubang perangkap dan perangkap menimpa Cara kerjanya hampir sama dengan trap menimpa, tetapi ketika mangsa tertimpa batang, ia akan langsung masuk ke lubang.Selengkapnya untuk membuat trap/jebakan Klik di sini
Ciri - ciri tumbuhan yang dapat dimakan:
- Warna tidak mencolok
- Getah berwarna bening
- Bila di gosokkan pada kulit tidak gatal
- Daun tidak berbulu
Ciri-ciri jamur yang beracun:
- Mempunyai warna yangmencolok
- Baunya tidak sedap atauberlendir
- Nasi menjadi kuning atauberlendir jika dimasak didalamnya
- Sendok atau logam dariperak akan menjadi kehtaman jika dimasukkan didalamnya
- Dipegang hancur
- Apabila dimakan seranggamaka serangga itu mati
AIR
Air merupakan kebutuhan pokok manusia. Kebutuhan manusia akan air lebih besar daripada kebutuhan manusia akan makanan. Manusia bisa bertahan hidup kurang lebih sepuluh hari tanpa makanan. Tetapi tanpa air menusia akan sulit bertahan lebih dari tiga hari. Oleh karena itu kebutuhan akan air mutlak didapatkan oleh survivor.
Mengetahui sumber air sangat penting, karena kita dapat memprioritaskan air mana yang akan kita simpan di tempat minum untuk diminum dan air mana yang akan kita simpan di tempat air lain untuk mencuci bahan makanan kita. Berdasarkan sumbernya, air dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu air langsung dan air tak langsung.
Air langsung
berarti air bersih yang dianggap aman untuk diminum saat itu juga. Contoh air yang langsung dapat diminum adalah :a) Hujan
b) Tanaman
c) Air sungai dan mata air
d) Air kelapa
e) Kondensi Tanah
Air tak langsung
a) Lubang airb) Air yang menggenang
Ciri - ciri air yang bersih :
- Warna jernih/bening.
- Suhu sedang/dingin.
- Tidak berbau dan berasa.
Selengkapnya untuk air Klik di sini
Post a Comment