Teknik membuat Trap / Jebakan

Monday 11 July 20110 komentar

 

Teknik Survival - Cara membuat Trap / Jebakan di alam bebas 

Salah satu keterampilan yang mendukung dalam melakukan kegiatan Survival adalah keahlian membuat Trap / Jebakan . ini digunakan survivor untuk menangkap binatang.   Dalam pembuatan , hendaknya diketahui hewan apa saja yang biasa lewat atau tinggal di daerah itu. Dengan mengetahui hewan apa yang akan ditangkap, kita dapat menyesuaikan jenis Trap / Jebakan apa yang akan dibuat. Perlu diingat bahwa Trap / Jebakan akan sia-sia jika binatang yang telah terperangkap dapat meloloskan diri. Maka dari itu pembuatan Trap / Jebakan biasanya dalam bentuk yang sederhana tetapi mempunyai kekuatan yang baik.
Trap / Jebakan sangat banyak jenis dan macamnya, karena dalam  pembuatan trap / jebakan tergnatung kepada kreasi survivor. Kita akan membahas lima jenis trap yang sering digunakan.

1. Trap Menggantung (Hanging Snare)

Perangkap model menggantung ini biasanya memanfaatkan :
  1. Kelenturan dahan pohon.
  2. Patok yang diberi lekukan dan dihubungkan dengan tali.
  3. Tali laso yang lalu menghubungkan dahan pohon yang lentur dengan patok, sehingga apabila laso goyang maka tali pada patok akan lepas dan dahan pohon akan menarik, hingga akhirnya tali akan menjerat.
Perangkap ini ditujukan untuk menangkap binatang yang cukup besar seperti : kelinci, ayam, bebek, dan lain lain.

2. Trap Tali Sederhana

Untuk binatang yang berukuran kecil, seperti burung dapat digunakan perangkap tali sederhana yang diletakan di atas tanah ataupun digantung. Tali laso yang telah diberi umpan diikatkan pada dahan pohon atau batu yang berat. Sehingga apabila hewan telah terjerat, tidak bisa pergi kemana-mana lagi.

3. Trap Lubang Penjerat

Perangkap ini adalah modifikasi dari perangkap tali dan perangkap lubang. Perangkap ini terdiri dari :
  1. Tali laso yang diikatkan pada dahan pohon yang kuat dan diletakan mendatar.
  2. Lubang perangkap yang digali, kedalamannya disesuaikan dengan hewan yang akan ditangkap. Mulut lubang disamarkan dengan dedaunan dan laso diletakan di atas dedaunan tersebut.
  3. Diberi umpan di atas dedaunan, ditengah laso.

4. Trap Menimpa

Perangkap lain yang ditujukan untuk menangkap binatang kecil lainya adalah perangkap menimpa. Perangkap ini memanfaatkan berat kayu untuk menindih. Model ini dikenal dengan nama Deadfall Snare. Yang diperlukan dalam pembuatan perangkap ini adalah :
  1. Batang pohon besar ditumpukan pada kayu pohon lainya yang saling menopang.
  2. Kayu pohon penopang yang saling berhubungan dengan batang pohon besar dan jika salah satu tersenggol, maka yang lain akan jatuh dan menimpa.
  3. Umpan yang diletakan dekat dengan kayu pohon penopang dan apabila tergerak, maka kayu pohon penopang akan bergeser sehingga batang pohon besar akan jatuh menimpa.

5. Kombinasi Trap Lubang dengan Trap Menimpa

Perangkap ini merupakan kombinasi bentuk lubang perangkap dan perangkap menimpa. Perangkap ini terdiri dari :
  1. Batang pohon besar untuk menimpa mangsa.
  2. Kayu pohon yang saling menopang.
  3. Umpan.
  4. Lubang perangkap lengkap dengan samarannya.
Cara kerjanya hampir sama dengan trap menimpa, tetapi ketika mangsa tertimpa batang, ia akan langsung masuk ke lubang

Creatif By : Unknown | Catatan kang-soerip

Anda sedang membaca artikelTeknik membuat Trap / Jebakan. Jika anda ingin sebarluaskan artikel ini, mohon sertakan link sumber secara lengkap , Untuk lebih jelasnya silahkan lihat Aturan Copy-Paste berikut, Bagi Yang ingin bertukar link silahkan pilih menu Link Sahabat. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Terimakasih
Share this article :

Post a Comment

 
Support : Lintas-Berita | Indonesia Blogger | Mas Template
Copyright © 2009-2013. Catatan Kang-Soerip - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website | Last modified k4ng-s03rip
Proudly powered by Blogger